Selasa, 19 Oktober 2010

Hipermarket Lotte Mart

Kini perusahaan ritel besar asal Korea Selatan telah merambah Indonesia. Dia kini siap mengubah Makro yang tadinya perkulakan atau grosir besar menjadi raksasa eceran yakni Lotte Mart. Makro kini telah diakuisisinya sejak tahun 2008. Dan Lotte siap bersaing dengan ritel-ritel yang lainnya.

Dan nantinya akan ada sekitar 19 gerai yang diubah dari Makro grocery menjadi Lotte mart. Rencananya bahkan nantinya dengan modal yang sejumlah Rp. 9 triliyun maka akan membangun sejumlah 26 gerai baru. Namun hingga kini proses perijinannya belumlah selesai. Yang sudah ada dan nbakalan ita lihat adalah gerai-gerai besar eceran Lotte di Gandaria City, dan Kuningan City. Hal ini bukanlah tanpa alasan mengapa pengusaha ritel raksasa dari Korea Selatan membangun gerai-gerainya di sini. Adalah karena pasar ritel di Indonesia memang ramai.

Menurut asosiasi pengusaha ritel Indonesia atau Aprindo maka pertumbuhan ritel di Indonesia saat ini mencapai 17% per tahunnya. Dan omzetnya dari ritel bisa mencapai Rp. 80 triliyun. Dan yang lebih membuat mereka optimis juga karena Lotte memang sudah membuka jaringannya di Jepang, China, Thailand, Filipina dan India.

Dengan demikian maka Lotte di sini bakalan bersaing ramai dengan ritel-ritel raksasa lainnya seperti Carefour yang berasal dari Perancis, Giant dan Hypermart. Maka sebetulnya kehadiran Lotte akan banyak menguntungkan konsumen karena akan ada banyak pilihan di depan mata mereka dan juga menguntungkan bagi para pemasok karena mereka juga jadi memiliki banyak alternatif sasaran menjualkan produknya. Namun menurut Aprindo juga sukses sebuah ritel bukan hanya ditentukan dari namanya walaupun di negerinya sudah terkenal.