Kamis, 22 September 2011

Produksi Sampo Mobil Rumahan

Uud Machmud awalnya adalah karyawan berjabatan menejer di sebuah retail besar dan terkenal. Dan kemudian memutuskan untuk berkarir sebagai pengusaha dan melepaskan diri dari pekerjaan tetapnya. Kini upayanya itu telah membuahkan hasil yang paling tidak sudah eksis menancapkan kukunya di pasaran sebagai produk sampo mobil buatan lokal.

Tadinya dia berdua saja denagn istrinya dalam membuat ramuan sampo tersebut di dapur rumahnya di Bekasi. Namun kini dia telah mempunyai dua unit ruko yang dipakai sebagai pusat pelatihan bagi karyawan dan karyawatinya. Pelatihan itu untuk bidang waralabanya juga. Sebab dia juga memiliki waralaba salon mobil dan motor.

Sejak awalnya dia hanya punya satu tenaga penjual yaitu keponakannya sendiri maka kini ia memiliki sekitar 16 orang tenaga penjual. Dan bahkan pada pengepakannya pun Uut kini telah menggunakan mesin pengepres yang telah jauh lebih rapi. Padahal dulunya masih serba manual dengan menggunakan uap air panas dari ketel yang dididihkan oleh kompor minyak.

Kini ia telah punya pabrik kecil tak jauh dari rumahnya, sekitar 1,5 Km an jaraknya. Dari situ maka per harinya telah bisa dihasilkan sekitar 3.000 botol per bulan atau 1.000 liter perbulan sampo mobil dan motor. Sarjana Ekonomi ini telah membekali usaha pabriknya ini dengan legalitas.

Awalnya dia menjadikan sasaran adalah bengkel-bengkel kecil di sekitar Bekasi. Tetapi kini dia telah menyuplai 22 agen yang menyalurkannya ke Jakarta, Aceh, Medan, Pakanbaru, Bandung dan Semarang. Dan waralaba salon mobil dan motornya kini telah memiliki 16 outlet di Jakarta, Bekasi, Depok hingga Banjarmasin. Kini sebagai wirausahawan maka iapun juga giat membantu mentransfer ilmunya denagn cara mejmbuka pelatihan bagi para calon wirausahawan juga, demikianlah pria yang sarjana strata 2 manajemen ini.